Tulis


nulis!
oleh: Rochmat Mulyadi

Penulis, apa itu? Tukang nulis kah? Yang suka coret-coret kah? Atau masih ada yang lain lagi? Saya pernah bercita-cita untuk menjadi seorang penulis, memang bukan bidang yang pas untuk mahasiwa pertanian seperti saya, tapi keinginan tersebut seperti terus menghantui, berkeliaran di alam pikiran, yang lama kelamaan menimbulkan rasa penasaran bagaimana rasanya menulis.

Berangkapan jika menulis adalah kegiatan yang tidak penting, untuk apa? Mungkin itu adalah pikiran yang sedari awal berusaha menjadi penghalang bagi saya. Tapi karena besarnya rasa penasaran yang hinggap, akhirnya saya mencoba terjun dalam hal kepenulisan melalui Lembaga Pers Mahasiswa (LPM), awalnya ragu karena hasil tulisan yang berantakan, tapi itu semua menjadi terbiasa karena semakin banyak kita menulis, itu akan menjadi pembelajaran tersendiri bagi perkembangan kualitas tulisan yang dibuat.

Kurang lebih satu tahun lamanya berkecimpung dalam dunia pers mahasiswa, meskipun masih dalam tataran kampus, tapi itu semua membuat saya terbantu dalam menambah perbendaharaan kata yang dimiliki, semakin berpikir kritis, menjadi peka dengan keadaan sekitar, yang kemudian dituangkan dalam bentuk artikel berita.

Mulai terbiasa dengan kegiatan tulis menulis membuat saya terpacu untuk menjadi reporter lepas media online. Bagi mahasiswa mungkin komisi dari setiap tulisan yang diterbitkan amat membantu keuangannya, apalagi bagi mahasiswa rantau seperti saya. Kondisi keluarga yang keuangannya kurang baik membuat saya harus benar-benar menjadi seorang reporter lepas, tidak mudah memang membagi waktu untuk perkuliahan dan mencari berita, tapi untuk menyelesaikan perkuliahan yang tinggal 1 tahun lagi rasa-rasanya biaya yang dihasilkan nantinya akan sangat membantu.

Saya sudah diterima menjadi kontributor lepas di salah dua media online, tapi karena saat ini sedang masa-masa liburan, jadi saya masih belum mengirimkan tulisan apapun, liburan semester ini juga hanya sebentar, jika liburan ini tidak dimaksimalkan rasanya sangat sayang sekali. Setidaknya dengan menulis ini saya tetap melatih kebiasaan menulis, dengan harapan terbiasa pula dalam menghadapi skripsi di akhir semester nanti.

Comments